Kafein diketahui dapat meningkatkan memori pada manusia, jutaan manusia di antaranya merasakan bahwa kafein dalam dosis harian dapat meningkatkan kepekaan, fokus, dan kewaspadaan.
Hal tersebut nampaknya telah dijadikan jalan oleh beberapa spesies tumbuhan untuk memenangkan persaingan dalam memikat lebah untuk proses penyerbukan yaitu dengan memanipulasi memori pada lebah memanfaatkan zat psikoaktif.
Kafein tersedia secara alami dalam nektar bunga tanaman Coffea dan Citrus. Wright et al. menemukan bahwa kafein yang disajikan dengan tingkat yang naturalistik secara signifikan dapat meningkatkan kemampuan lebah untuk mengingat dan menemukan aroma bunga sebagai akibat respon neuron yang terlibat dalam pembelajaran penciuman dan memori terhadap asupan kafein.
Wright et al. menemukan bahwa kafein dapat meningkatkan kepekaan sel Kanyon terhadap rangsangan yang dikirimkan oleh indra pencium dan indra pengecap. Sel Kanyon sendiri terletak di bagian yang diistilahkan dengan nama tubuh jamur (Mushroom bodies) pada kepala lebah dan berjumlah sekitar 370.000. Mushroom bodies menjadi mediator antara komponen pengindra dan pusat pembelajar pada otak lebah. Sebagai akibatnya maka lebah menjadi mengingat ciri-ciri bunga tersebut dengan lebih baik.
Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa bisa terdapat kandungan kafein pada nektar?
(Majalah Science, 8 Maret 2013)
No comments:
Post a Comment